Dinilai Buat Gaduh, Fadli Zon Sepakat Pangdam Jaya dan Kapolda Dicopot

  • Share

Anggota DPR RI Fadli Zon menilai, Kapolda Polda Metro Irjen Pol Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman telah menodai citra politik.

Keduanya dianggap telah membuat kegaduhan dan ketidak percayaan publik.

Untuk itu, Fadli Zon menilai patut untuk mencopot keduanya dari jabatan masing-masing.

“Saya sependapat sebaiknya segera copot Kapolda Metro dan Pangdam Jaya. Keduanya telah menodai citra Polri m TNI sehingga terjadi kegaduhan dan ketidakpercayaan publik (public distrust),” ujar Fadli Zon di twitternya.

Anggota Komisi I DPR RI ini bilang, seharunya kedua tokoh ini menjadikan Institusi TNI dan Polri profesional, mengayomi rakyat dan menjaga negara.

Fadli menyatakan itu merespon tulisan Pemerhati politik dan kebangsaan, Rizal Fadillah yang menyoal tentang Pangdam Jaya dan Kapolda.

Dia menilai bahwa Kebersamaan Kapolda dan Pangdam semestinya proporsional sejalan dengan ketentuan perundang-undangan yang memisahkan keduanya. Hal ini berbeda dengan masa Orde Baru dahulu dimana TNI dan Polri masih dalam satu kesatuan.

Karenanya wajar jika ternyata publik mempermasalahkan hadirnya Pangdam dalam konferensi pers kasus yang sedang ditangani oleh pihak kepolisian.

“Pemulihan citra harus dimulai dari pencopotan Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya. Pemimpin yang sudah kehilangan “wisdom” sepatutnya diganti. Pejabat baru yang tidak terlibat akan lebih leluasa dalam menangani dan mencari solusi,” katanya.

“Polri dan TNI adalah milik seluruh rakyat dan bangsa, bukan menjadi alat kepentingan pemegang kekuasaan kontemporer,” pungkas dia. 

Artikel asli : fin.co.id

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *