Suami istri di Jember berangkat umrah ke Masjidil Haram menggunakan sepada motor. Aksi nekat ini dilakukan pasangan Amir Faisol dan Mintasih, warga Kecamatan Kencong karena tak sabar ingin beribadah di depan kakbah.
Tak banyak bekal yang mereka bawa, kecuali pakaian seperlunya serta persediaan makanan selama di perjalanan. Seluruh barang bawaah itu mereka angkut di motor masing-masing dengan cara diikat di belakang.
Saudara Ipar Amir, Prasetya mengatakan, adiknya berangkat ke tanah suci Mekkah sepekan lalu dan saat ini telah sampai di Jakarta. Dari Jakarta mereka akan melanjutkan perjalanan ke Malaysia, kemudian ke Mekkah.
“Niatnya untuk ibadah ke Makkah. Bawa motor dua. erjalan beriringan. Kemarin pas berangkat semua dipamiti dan keluarga mengizinkan,” katanya, Minggu (25/4/2021).
Prasetya mengatakan, jika tidak ada kendala, kedua adiknya akan sampai ke tanah suci Mekkah tiga bulan ke depan dan kembali ke tanah air pada bulan Agustus 2021 mendatang.
“Mudah-mudahan cita-citanya untuk beribadah di Mekkah tercapai. Kami semua hanya bisa mendoakan semua diberi kemudahan dan kelancaran selama di perjalanan,” katanya.
Prasatiya menambahkan, suami istri ini memang kerap bercerita kepada keluarga bahwa sangat mendambakan pergi ke tanah suci untuk umrah. Namun, keinginan itu belum juga kesampaian.
Karena itu, pasangan wiraswasta dan dan guru Paud itu pun nekat megendarai roda dua untuk menunaikan haji kecil itu.
Artikel asli : inews.id