Ini Penyebab Warganet Serukan Boikot JNE di Media Sosial

  • Share

Seruan boikot PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) sebuah perusahaan jasa pengiriman barang menjadi trending di media sosial Twitter. Ajakan untuk tidak menggunakan salah satu perusahaan jasa pengiriman barang ini bermula ketika akun resmi perusahaan tersebut mengunggah video pendakwah Haikal Hassan yang mengucapkan selamat ulang tahun ke-30 kepada JNE.

Video yang diunggah di akun Twitter JNE_ID pada 4 Desember 2020 ini pun mendapat beragam komentar negatif dari Nitizen. Salah satunya dari pemilik akun Twitter @musashi_masabi yang mengatakan dirinya tidak akan lagi mengunakan layanan jasa JNE.

“Kayaknya harus pindah dari #jne #JNE30Tahun karena sudah Makai radikalis Haikal dijadikan konten,” tulis pemilik akun ini.

Selain itu, akun pemilik akun Twitter @Ekosepu33616063 menyatakan dirinya memboikot JNE.

“Owalah… Ternyata oh ternyata jasa pengiriman JNE tuh milik Kadrun, kalo gitu fix Gue boikot JNE, #BoikotJNE,” tulisnya.

Banyaknya komentar miring tentang video ucapan Haikal Hasan ini membuat pihak JNE pun menghapus unggahan tersebut.

Sementara itu, akun Je-Ly mengatakan jika JNE netral pasti perusahaan tersebut mengundang pendakwah yang mencintai Pancasila bukan ulama yang selalu menghina pemerintah.

“Pasa akhirnya ini dianggap hanya sebagai slogan dong. Kalo memang @JNE_ID netral pasti yang dipanggil ngisi ceramah pun yang cinta Pancasila. Bukan yg anti NKRI macam @haikaI_hassan. Provokator yg selalu hina-hina pemerintah. Pantas #BoikotJNE trending no 1. Pindah ke lain hati,” tulis pemilik akun tersebut.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *