Rasanya semua sepakat jika menyebut orang tua sebagai orang paling berharga di bumi ini.
Termasuk orang tua pasangan kita alias mertua. Namun hal itu tidak berlaku bagi Karin, 35.
Ia tidak peduli sama sekali dengan mertuanya yang sedang sakit.
Ibu Donwori memang sedang sakit. Bukan sakit biasa. Tapi, lumayan serius. Maklum, usianya sudah sepuh, 70 tahun lebih.
Dalam kondisi seperti itu, harusnya Karin ikut merawat. Apalagi dia menantu perempuan.
Tapi, sebaliknya. Karin justru merasa bukan tanggung jawabnya sebagai anak menantu.
Menurut Karin, kalau orang tua Donwori sakit berarti yang merawat ya harusnya anak-anak kandungnya. Bukan menantunya.
Sikap Karin yang egois itu membuat Donwori kesal. Bahkan saking kesalnya, membuat Donwori menceraikannya.
Karena selama ini ia selalu bertengkar dengan Karin karena urusan mengurus orang tua yang sakit.
“Iya gimana lagi, saya sudah capek kerja, ngurus orang tua yang sakit. Ia sebagai istri enak-enakan, belum lagi ada urusan pekerjaan,” kata pria 40 tahun itu.
Karena hubungannya yang kian lama tak harmonis lagi, pertengahan tahun lalu, Donwori menggugat Karin di Pengadilan Agama (PA) Klas IA Surabaya.
“Sampai sekarang masih belum selesai (sidangnya, Red),” ungkap Donwori ditemui Radar Surabaya di PA Klas IA Surabaya, Rabu (15/7) lalu.
Selain itu, Donwori juga merasa kasihan dengan dua anaknya yang masih duduk dibangku sekolah dasar.
Yang juga jarang diperhatikan Karin, dengan alasan sibuk bekerja. Padahal, Donwori dan Karin sama-sama punya pekerjaan tetap.
Namun Karin tidak bisa membagi waktu antara pekerjaan rumah dengan pekerjaan kantor.
“Ngakunya sibuk. Sama sekali gak mau ngurusin anak. Apalagi orang tua saya sedang sakit, tambah gak diurus blas. Dia malah enak-enakkan. Alasannya sudah capek kerja,” ungkapnya.
Setelah proses perceraian berjalan, Karin semakin tidak lagi peduli dengan anaknya.
Bahkan untuk bertemu saja, tidak mau sama sekali.
“Saya ikhlas menerima semua ini, saya juga sudah capek nuturin dia. Gak pernah direspons, kasihan anak-anaknya ini. Sampai saya bilang, kalau mamanya sudah pergi jauh,” aku Donwori.
Sumber: jawapos.com
