Tak masuk akal, bocah usia 13 tahun dihukum guru dengan squat jam sebanyak 100 kali. Akibatnya tubuh bocah tersebut sakit dan hanya bisa terbaring saat pulang ke rumah. Tak lama setelah itu dia meninggal dunia. Ternyata ini sebab kematiannya.
Hanya karena tak mengerjakan PR bocah 13 tahun ini harus dihukum sang guru dengan squat jump 100 kali hingga tewas.
Padahal, bocah yang tidak disebutkan namanya ini baru masuk sekolah pada hari Rabu. Namun berselang satu hari kemudian ia dihukum oleh sang guru pada Kamis, 3 September 2020.
Bocah asal Thailand tersebut kemudian disuruh gurunya untuk squat jump sebanyak 100 kali, hal ini sebagaimana informasi dari The Nation, pada Kamis (10/9/2020).
Setelah melakukan permintaan sang guru, tak disangka bocah tersebut meninggal dunia. Padahal, tiga hari sebelumnya tepatnya ada Senin, 31 Agustus 2020, bocah itu baru saja pulang dari rumah sakit.
Namun, sang guru tetap bersikukuh untuk menghukumnya walaupun kondisinya saat itu masih belum betul-betul pulih.
Setelah menjalani hukuman, bocah tersebut jatuh sakit lagi. Kemudian bocah tersebut hanya disuruh istirahat di tempat tidurnya oleh keluarganya.
Namun, untung tak dapat diraih malang tak dapat ditolak, keesokan harinya bocah tersebut dinyatakan telah meninggal dunia.