Desa di NTT itu Satu Abad tidak Terima Daging Kurban

  • Share

“Alhamdulillah, terima kasih kepada BMH. Kurban ini benar-benar sebuah kebahagiaan besar bagi kami dan warga. Tak terbayang oleh kami akan merasakan daging kurban. Terlebih desa kami masih sangat butuh sentuhan dakwah para dai. Umat Islam di sini perlu mendapat sentuhan untuk lebih maju,” ujar Hamsi.

photo
Warga Desa Geogoma, Ende Utara, NTT masih sangat butuh sentuhan dakwah para dai.  (Foto: Dok BMH)
Tim Qurban Berkah Nusantara BMH berangkat dari Kupang ke Ende menggunakan Fery dan memakan waktu perjalanan selama satu malam. Selanjutnya melanjutkan perjalanan darat menuju Desa Geogoma sejauh 7 km.

“Subhanallah, kami dari BMH sangat berbahagia dapat menyalurkan daging kurban ke desa Geogoma, yang menurut penuturan guru ngaji setempat, Ustadz Hamsi Umar baru tahun ini menerima dan bisa merasakan daging kurban. Sebuah tantangan bahwa dakwah di pulau, pedalaman dan pelosok di negeri ini masih sangat luas dan butuh sinergi tiada henti,” pungkas

BMH menyalurkan daging kurban kepada warga Desa Geogoma, Nusa Tenggara Timur (NTT). Desa tersebut selama satu abad tidak pernah menerima daging kurban.

Artikel Asli : republika.co.id

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *