Dan dengan alih daya ke outsourcing, kata Alex, pendapatan minimum tenaga honorer akan semakin membaik.
“Otomatis proteksi dari income minimum dicover oleh UMR setempat. Jadi mudah-mudahan justru malah makin baik income mereka karena ada proteksi dari UU Tenaga Kerja,” imbuhnya.
Berdasarkan data BKN, saat ini terdapat 410.000 tenaga honorer. Di antara itu tenaga kesehatan berjumlah 4.782 orang, tenaga pendidik 123.502 orang, tenaga penyuluh 2.333 orang dan sisanya tenaga administrasi 279.393 orang. Honorer Setara ‘PNS’
“Inilah yang kita harus cari kemungkinannya yang administrasi ini bisa nggak dialihkan. Kalau mereka punya kualifikasi untuk pendidik menjadi pendidik, kalau bisa di-upgrade menjadi kesehatan kita masukkan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan. Jadi kami sudah komit untuk bersama-sama membantu,” tandasnya.
Artikel asli : detik.com