Selain itu dia juga menceritakan, jika anaknya sempat bertanya tentang bacaan salah satu surat al-Qur’an.
Walau baru menjadi mualaf, Giovanni semakin bersemangat belajar membaca Alquran karena termotivasi dari pertanyaan anaknya.
“Waktu sebelum saya memeluk agama Islam, saya ke tempat ibadah setahun sekali sudah syukur.
Tapi saya bertransformasi menjadi seseorang yang berusaha untuk menjadi lebih baik di Islam sampai bisa salat lima waktu mempelajari yang lain-lain,” katanya.
Pindah keyakinan yang dia lakukan memang tidak dipublikasikan, sehingga tidak banyak yang tahu bahwa sebenarnya kini Giovanni telah menjadi seorang mualaf.
Dia juga berharapa, jika pilihannya ini akan selalu dijalani dengan istiqomah.
Sumber: okezone.com