Meski Stroke, Kakek Ini Tetap Jualan Martabak Demi Beli Obat Istrinya

  • Share

Netizen di Medan bagikan kisah pilu tentang kakek penderita stroke yang berjualan martabak. Ia terpaksa melakukannya demi membeli obat untuk sang istri.

Kisah penjual makanan yang sudah lanjut usia (lansia) memang kerap menarik perhatian netizen.

Di usianya yang tak lagi muda, mereka tetap memiliki semangat juang yang tinggi. Mereka rela lelah berjualan makanan demi mendapatkan uang untuk memenuhi kebutuhan.

Mereka seperti tak kenal lelah walaupun fisik sudah tak memungkinkan lagi untuk berjualan.

Tapi terkadang mereka paksakan. Kalau tidak begitu mereka tidak bisa memenuhi kebutuhannya.

Seperti seorang kakek di Medan, Sumatera Utara yang berjualan martabak. Kisah pilu ini dibagikan oleh seorang netizen bernama Novi Handayani lewan akun Facebook-nya (22/8).

Saat itu Novi bertemu sang kakek pada pukul 4 sore. Ia singgah sebentar dan membeli martabak telur yang dijual sang kakek.

Novi mengaku iba saat melihat kondisi kakek yang sudah tak memungkinkan untuk berjualan.

Kakek bercerita kepada Novi kalau ia sudah tak sanggup berjalan jauh untuk mendorong gerobaknya.

Bahkan saat Novi membeli martabak telur tersebut, sang kakek memintanya untuk mengambilkan kursi yang tergantung di gerobak.

Novi juga menanyakan perihal kakek kenapa masih berjualan kalau sudah tak sanggup.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *