Misteri Kematian Agitha Cahyani, Kepala Lebam, Darah Keluar dari Hidung Saat Ibunya Cium Jenazah

  • Share

Kematian remaja 14 tahun asal Sidoarjo, Jawa Timur, Agitha Cahyani Putri masih misterius. Seperti penuturan keluarga, dokter mengatakan Agitha mengalami kebocoran ginjal.

Namun saat menjelang pemakaman, ibu dan ayah kandung Agitha Cahyani Putri mengaku menemukan darah yang keluar dari hidung Agitha.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji, memastikan dari foto dan video yang dikantongi petugas, memang ada darah yang keluar dari hidung almarhum.

Pihaknya juga menemukan ada bekas darah di bagian kepalanya, dan ada lebam.

“Untuk memastikan penyebabnya apa, petugas masih menunggu hasil outopsi tim dokter. Semoga dalam waktu dekat bisa keluar. Prosesnya memang tidak mudah, karena harus memastikan organ luar dan dalam,” kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji, Senin (5/4/2021).

Di sisi lain, petugas Sat Reskrim Polresta Sidoarjo juga terus bergerak melakukan penyelidikan.

Termasuk mengumpulkan sejumlah alat bukti terkait perkara ini, serta memintai keterangan sejumlah saksi. Termasuk orangtua almarhum Agitha.

Menurut Kapolres Sumardji, ayah kandung dan ibu sambung Aghita juga dimintai keterangan oleh petugas.

“Jadwalnya hari ini orangtuanya, ayah dan ibu yang tinggal serumah dengan almarhum, dimintai keterangan oleh penyidik,” imbuh perwira asal Nganjuk tersebut.

Selain itu, dokter yang sempat menangani almarhum juga bakal dimintai keterangan oleh petugas. Setidaknya untuk mengetahui riwayat penyakit yang pernah diderita oleh almarhum Agitha.

Keterangan dari para saksi itu, kemudian bakal dicocokkan dengan sejumlah alat bukti yang telah dikumpulkan penyidik. Selain itu, juga akan dikroscek dengan hasil outopsi medis yang saat ini sedang dilakukan oleh tim forensik RSUD Sidoarjo.

Berikut beda versi pengakuan ibu dan ayah kandung Agitha:

1. Ibu kandung temukan darah di hidung

Temuan darah yang keluar di hidung Agitha kali pertama diketahui sang ibu kandung, Erlita Dewi.

Erlita yang tiga tahun tidak bertemu anaknya setelah bercerai dengan sang suami membuka kantong jenazah putrinya sebelum dimakamkan.

Perempuan yang tinggal di Kendari, Sulawesi Tenggara ini sengaja datang ke Sidoarjo setelah mendapat kabar kematian putrinya.

Erlita di makam Agitha
Ny Erlita Dewi menangis di atas makam putri sulungnya, Agita Cahyani Putri usai pembongkaran makam di kompleks pemakaman Praloyo Sidoarjo, Jumat (2/4/2021). Surya.co.id/M Taufik (M Taufik)

Erlita memang berpesan agar jenazah tidak dimakamkan sebelum dirinya tiba di Sidoarjo.

“Minggu siang baru dimakamkan. Dan sebelum dimakamkan itu, saya sempat membuka kain kafan anak saya.”

“Saya melihat ada beberapa kejanggalan di sana,” kata Erlita. Erlita melihat ada darah di hidung jenazah anaknya.

Kemudian juga ada memar di dekat hidung sebelah kiri, serta bekas memar di pipi kiri.

Selain itu, dalam gambar yang sempat diunggahnya di media sosial, ada darah di belakang kepala putrinya.

“Kemudian hari Senin kemarin saya melapor ke Polresta Sidoarjo. Saya sudah ikhlas, tapi saya ingin semuanya terungkap.”

“Sekali lagi, saya tidak tahu apakah karena sakit atau karena apa. Saya cuma ingin mendapat kebenaran.”

“Apa penyebab kematian anak saya,” kata Erlita.

Atas laporan itu, makam Agitha yang ada di komplek pemakaman Praloyo, Sidoarjo, Jumat (2/4/2021) siang.

Pembongkaran dilakukan tertutup oleh petugas kepolisian bersama petugas forensik RSUD Sidoarjo.

Setelah makam dibongkar, jenazah putri sulung Erlita Dewi itu diangkat dan diautupsi di lokasi.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *