Bima dan Ayu asli Ini akhirnya menyampaikan pesan mereka lewat Om Hao yang ditujukan untuk masyarakat luas.
Rupanya Bima dan Ayu menyampaikan rasa penyesalan atas perbuatan mereka yang telah melanggar peraturan di Desa Penari.
Bima dan Ayu asli juga berharap tidak akan ada lagi kejadian lainnya seperti mereka yang melanggar peraturan suatu tempat.
Om Haopun meminta kepada masyarakat supaya mempelajari sejarah termasuk adat kebiasaan di suatu daerah yang akan dikunjunginya.
Versi SimpleMan
Dalam cuitan akun Twitter SimpleMan mengungkapkan cerita saat sebelum Bima dan ayu meninggal.
Bahkan kisah ini sendiri tak pernah diceritakan di film KKN di Desa Penari.
Diceritakan SimpleMan di mana Bima dan Ayu mengalami kelumpuhan dan meninggal empat hari berselang.
Bahkan MBah Buyut tidak bisa menolong Bima yang sebelum menghembuskan nafas terakhir meminta tolong dan berteriak ada ular.
Berbeda dengan Bima, Ayu disebutkan SimpelMan meninggal dunia tiga bulan berikutnya usai dipulangkan ke rumah keluarganya.
Ayu sendiri dipulangkan dalam kondisi lumpuh dan airmatanya disebut keluarga turun mengalir dan akhirnya meninggal dunia.
Berikut potongan thread simple Man yang menceritakan akhir kisah Bima dan Ayu sebelum mereka akhirnya meninggal dunia.
Seperti dikutip dari Twitter SimpleMan.
“Lalu apa yang terjadi sama Ayu dan Bima pagi itu serombongan mobil datang mereka adalah keluarga sekaligus panitia KKN yang sudah mendengar semua ceritanya dari Pak Prabu,”
“Ayu masih terbaring matanya melotot namun tubuhnya masih seperti orang lumpuh, Bima masih kejang-kejang.”
Saat menutup cerita SimpleMan sempat berjanji akan membagikan foto Bima dan Ayu jika terpenuhi sebuah syarat.
“Kalau yang bersangkutan memperbolehkan post fotonya akan gua post kok, sampai jumpa nanti.”
Itulah akhir kisah Bima dan Ayu KKN di Desa Penari menurut Om hao dan SimpleMan.***
Artikel asli : pikiran-rakyat.com