Tidak hanya Prabowo, Hashim juga mengaku geram. Sebab, gara-gara dugaan kasus korupsi benur tersebut, keluarganya ikut terseret dalam kasus yang dilakukan Edhy Prabowo.
Seperti diketahui, perusahaan milik Rahayu Saraswati Djojohadikusumo dianggap ikut menikmati kebijakan ekspor lobster Edhy Prabowo selaku Menteri Kelautan dan Perikanan.
Menurut Hashim, perusahaan milik Rahayu Saraswati yakni PT Bima Sakti Mutiara tak mendapatkan izin ekspor benih lobster dari Edhy Prabowo.
Sementara itu, Hotman Paris mengatakan tindakan Edhy Prabowo yang melakukan korupsi banyak dikaitkan dengan Prabowo Subianto. Itu karena Edhy adalah anak buah Prabowo Subianto.
“Anggapan tersebut harus diubah. Apalagi, perusahaan PT Bima Sakti Mutiara milik Saraswati belum mendapatkan izin,” ujar Hotman.
“Seolah-olah semua yang dilakukan dalam bidang ekspor ini motornya di belakang adalah Prabowo atau keluarganya dapat manfaat. Malah mereka sampai hari ini belum dapat izin ekspor.”
Artikel asli : kompas.tv