Di antara ketiga istri Suea, Kawinthida-lah menjelaskan bagaimana perjalanan cinta mereka dari berpacaran hingga menjadi suami-istri.
“Saya ingin menyatukan keluarga saya. Ini adalah cinta yang telah kami kumpulkan sejak lama dan anak-anak kami tumbuh bersama,” kata Kawinthida.
Kawinthida menuturkan, mulanya dia bertemu Suea di kontes tato. Mereka berkenalan dan Suea mengaku sudah memiliki dua pacar.
“Dia bilang dia seorang tabib dan dia punya anak. Dia selalu jujur dan terbuka dengan kami. Pacar keduanya meminta saya untuk bergabung dengan mereka dan saya setuju untuk tinggal bersama mereka di bawah satu atap. Kami semua saling membantu untuk mencari nafkah dan bertahan hidup,” kata Kawinthida. (Kata kunci : Pria Nikahi 3 Pacarnya)
Kawinthida menambahkan, baik dirinya dan kedua wanita lain menghormati dan percaya pada pengobatan tradisional Thailand.
Dia juga percaya bahwa kata “empati” adalah prinsip yang membuat hidup mereka menjadi lebih baik.
“Kami belajar bahwa dalam Brahmana, wanita harus melamar pria, jadi kami bertiga berdiskusi bersama dan setuju untuk membayar mas kawin masing-masing 100.000 baht,” tutur Kawinthida.
Pernikahan poligami tidak diakui di bawah hukum Thailand, tetapi gaya hidup tersebut masih dipraktikkan oleh beberapa orang.
Artikel asli : kompas.com