Satu Keluarga Sempat Pindah Agama, Kini Kembali Jadi Muslim. Bagaimana Ceritanya?

Hikmah Damayanti BR Sembiring, istri dari Muhammad Ajadi Syahputra Tarigan yang dihubungi Serambi via telepon mengatakan, Islam bukanlah agama yang asing bagi dia dan suaminya. Karena pada awalnya, dia dan suaminya memang memeluk Islam.

“Pada dasarnya kami berdua beragama Islam. Kami (dia dan suami-red) bertemu saat di perantauan, lalu kami mau menikah tapi tidak direstui orang tua. Lalu kami merantau ke Kabanjahe, Tanah Karo, di sana kami bertemu orang tua angkat, dan dinikahkan di gereja dalam agama Kristen,” ungkap Hikmah Damayanti BR Sembiring, via sambungan telepon, karena suaminya sedang di masjid.

Hikmah Damayanti, mengaku kedua orang tuanya beragama Islam, ayahnya suku Karo beragama Islam, dan ibunya suku Sunda, yang tinggal di Desa Sampak Kuning, Kecamatan Pancur Batu, Deli Serdang.

Kini kedua orang tua Damayanti telah almarhum. Sedangkan suaminya berdarah Jawa dari ayah dan Aceh dari ibu.

Keluarga Muhammad Ajadi dan Hikmah Damayanti, selama ini tinggal di Tanjung Balai Karimun, Sumatera Utara.

Hikmah bercerita, dua minggu lalu, suaminya pulang ke Aceh untuk menjenguk ibunya di Desa Blang Paoh Sah, Kecamatan Julok, Aceh Timur.

“Setelah suami jumpa ibunya di Aceh, terbuka hatinya untuk kembali ke Islam. Karena saya juga sejak lama ingin kembali memeluk Islam, keluarga juga mendukung. Sehingga kami menyatakan diri kembali memeluk Islam tanpa paksaan dari siapapun,” ungkap Damayanti.

Damayanti bercerita, dia dan Muhammad Ajadi Syahputra Tarigan tak mendapat restu kedua orang tua, saat hendak menikah pada tahun 2011 lalu.

Persoalannya hanya kkarena ayah Damayanti meminta agar proses pernikahan Damayanti dengan suaminya sesuai dengan adat Karo.

“Karena orang tua saya suku Karo, maka ayah saya minta kami nikah sesuai adat Karo. Tapi keluarga suami tidak setuju, sehingga orang tua saya minta kami tidak melanjutkan ke pernikahan. Sejak itu, kami berdua merantau ke Tanah Karo, hingga akhirnya dinikahkan oleh orang tua angkat di gereja,” ungkap Damayanti.

Kini, ungkap Damayanti, ia dan suami telah mantap dengan Islam dan akan menetap di Aceh.

Rencananya suaminya akan bekerja sebagai sopir truk sawit, sambil terus belajar memperdalam ilmu agama.

Artikel Asli : tribunnews.com

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *