Biasanya kata Indadari para dukun-dukun yang terlibat dalam sihir memanfaatkan para hewan ini untuk mengirim racun, menebar virus, atau hanya sekedar mematai korbannya lewat perantara budak jin sihir.
“Seperti keterangan ulama Ibnu Taimiyah di atas, bahwa bisa saja si jin sihir itulah yang menyamar dan merubah diri mereka menjadi binatang tersebut,” katanya.
Meski begitu, Indadari mengingatkan jangan pernah takut dengan ganguan sihir selama masih ada Tuhan.
“Buat teman-teman yang sedang berjuang juga melawan gangguan sihir. Semangat ya, jangan ragukan kekuatan Allah dalam menolong kita,” serunya
Artikel asli : jpnn.com
