Dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, majelis hakim menghadirkan sejumlah saksi utama. Salah satunya adalah Susi ART (Asisten Rumah Tangga) Ferdy Sambo.
Hadirnya Susi pada persidangan mendapat sorotan khusus dari warganet di sosial media. Pasalnya dalam foto bersama keluarga dan ajudan, Susi nampak tidak berhijab.
Namun penampilannya begitu berbeda saat Susi menjalani persidangan pada Senin (31/10/2022). Ia mendadak mengenakan hijab hitam untuk menutupi rambutnya.
Penggunaan hijab tentu merupakan hal yang baik untuk seorang muslimah. Namun, kecurigaan warganet pada Susi yang mendadak berhijab itu bermula dari asumsi jaksa penuntut umum (JPU).
JPU curiga Susi mengenakan ‘handsfree’ saat menjalani persidangan tersebut, sebab jawabannya begitu berbelit dan terkesan berbohong.
Ia ditengarai berkomunikasi dengan seseorang yang mendiktenya dari jarak jauh agar jawabannya sesuai dengan kehendak pihak tertentu.
“Saudara jujur saja. Saudara saksi dalam memberikan keterangan, apakah saudara saksi menggunakan handsfree? Ada yang mengajari saudara,” tanya JPU kepada Susi dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J, pada Senin (31/10/2022).
Susi lantas menjawab dengan yakin bahwa dirinya tidak sedang mengenakan alat komunikasi apapun.
“Tidak ada,” jawab Susi.
“Dipastikan itu tidak ada?,” tanya JPU kembali.
Atas kejanggalan keterangan yang disampaikan Susi, majelis hakim menginstruksikan agar Susi dipisahkan dengan saksi lainnya.
“Saudara saksi ini tolong dipisahkan dengan saksi yang lain, nanti kita kroscek dengan saksi yang lain sejauh mana dia berbohong,” pinta hakim ketua Wahyu Iman Santosa.
Artikel asli : tvonenews.com
