Tegang, 15 Anak Keroyok Buaya Demi Selamatkan Nyawa Teman

  • Share

“Korban langsung dibawa ke RS Pupuk Kaltim dan mendapat perawatan,” kata Bajuri.

AA rencananya menjalani operasi untuk mengobati luka yang diderita di RS Pupuk Kaltim.

“Menunggu kondisi membaik, baru lukanya dioperasi,” tuturnya.

Jauh sebelum AA, peristiwa yang sama terjadi pada 13 Januari 2020 di Rawa Bakau, Loktuan.

Saat itu, DF diterkam di bagian leher dan dada. Dia berpegangan di tiang jembatan agar tidak diseret ke dalam air. DF berhasil selamat setelah kakak dan dua temannya memukul buaya itu.

ada 26 Maret, Nasir juga nyaris menjadi santapan predator buas tersebut.

Bermaksud memperbaiki mesin kapal yang ditambat di area Selambai, paha kanannya diterjang buaya. Tidak ingin mati konyol, dia melakukan perlawanan dan membuat buaya pergi.

Lalu pada 17 September. Buaya menyerang AN yang berenang di Kampung Mandar, Loktuan.

Digigit di bagian kaki dan dada tak membuatnya menyerah. Sebaliknya, AN menyerang bagian mata buaya hingga berhasil dilepaskan.

Artikel asli : jpnn.com

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *