“Ketiga, biasa faktor makanan. Karena mereka predator tikus maka ular ikuti insting (cari tikus),” lanjutnya.
Tak hanya itu, menurut Roni, masuknya ular ke permukiman warga juga disebabkan mulai berkurangnya habitat alami ular.
“Karena itu habitat juga sudah mulai terganggu makanya masuk ke pemukiman warga,” lanjut Roni.
Untuk mencegah hal tersebut kembali terjadi, terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan warga.
Salah satunya adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan guna mencegah adanya tikus di permukiman.
Selain itu, warga juga bisa mulai menutup saluran air di kamar mandi dengan pengaman tertentu. Pasalnya, beberapa jenis ular sering masuk melalui saluran air.
“Saluran air itu dipakaikan pengaman atau ditutup dulu, karena (ular) yang kecil-kecil sering masuk lewat situ,” tambahnya.
Artikel asli : kompas.com