Viral Bocah Nekat Naik Pesawat Sendirian, Dilayani Pramugari, Terbongkarnya Sebuah Tujuan Mulia!

  • Share

Video Bocah cilik nekat naik pesawat sendirian akhirnya viral di media sosial karena aksi keberaniannya itu.

Setelah ditelusuri lebih lanjut bocor juga motif mulia yang ternyata memotivasi sang bocah cilik.

Bocah tersebut rupanya memilih nekat naik pesawat sendirian demi mengunjungi sang ayah yang kini dirawat di rumah sakit.

Mari kita simak faktanya berikut:

Berawal dari akun TikTok bernama @nova_fauzi, Senin (10/8/2020).

Akun satu ini mengunggah cuplikan dirinya saat sedang naik pesawat dan duduk berseberangan dengan bocah cilik.

Dilansir Tribunnews.com, hal tersebut diketahui dari unggahan akun TikTok @nova_fauzi, Senin (10/8/2020).

Namun, video yang ditonton lebih dari 5 juta kali itu, telah dihapus oleh pengunggah.

Pada Rabu (12/8/2020), pemilik akun kembali mengunggah video tersebut.

Berikut keterangan dalam video viral itu:

“Jadi ceritanya gw naik pesawat.

Disebelah gw ada anak kecil sendirian.

Ternyata dia emang sendirian naik pesawatnya.

Karna kasihan, gw tawarin minum, tapi dia ga mau.

Krn dia ketiduran, gw sempet panggil pramugarinya buat benerin posisi dia tidur.

Sebelum landing akhirnya gw pindah duduk sebelah dia,” tulis pengunggah dalam videonya.

Saat dihubungi, pengunggah video bernama Nova itu mengungkapkan cerita di baliknya.

Ia mengatakan, video itu direkam saat penerbangan dari Banjarmasin ke Jakarta, pada Jumat (24/7/2020) lalu.

Anak kecil yang naik pesawat sendirian itu diketahui bernama Abdurrahman.

Saat di dalam pesawat, Nova belum sempat berbincang dengan Abdurrahman.

tribunnews

Dirinya hanya menawarkan minuman dan meminta bantuan pramugari saat anak tersebut tertidur.

“Pramugarinya menolong, karena aku kasih tahu adiknya tidur. Kasihan, takut kepalanya kena kursi,” ujarnya.

Nova menyebut, tak mengetahui apakah Abdurrahman dijemput oleh pihak keluarga setiba di Jakarta.

Setelah videonya viral, perempuan tersebut mendapat pesan dari pihak keluarga Abdurrahman.

Mereka menanyakan alasannya menghapus video yang sudah ditonton banyak orang itu.

“Saya jawab karena banyak komentar negatif, takut menyinggung.”

“Saya minta maaf, dan alhamdulillah pihak keluarga tidak masalah. Saya izin untuk posting lagi,” terang dia.

Mengenai alasan naik pesawat sendirian, pihak keluarga Abdurrahman berkomentar di unggahan Nova seperti berikut:

“Ibu dan ayahnya di Jakarta, karena ayahnya operasi jantung di rumah sakit.”

“Abdurrahman kuat mau ke Jakarta, dan ayahnya percaya dia berani,” tulis keluarga Abdurrahman.

Nova pun mengaku kagum dengan keberanian Abdurrahman tersebut.

“Anak pintar, saya salut sama keberanian anak itu,” ungkap dia.

tribunnews

Ia menambahkan, tak menyangka video unggahannya tersebut bisa menjadi viral di media sosial.

“Kaget, karena saya posting di TikTok saya sendiri, kenapa tiba-tiba ada di media sosial lain,” pungkasnya.

Keberanian Abdurrahman yang naik pesawat sendirian itu, mendapat pujian dari warganet.

Berikut  sejumlah komentar dari warganet dalam unggahan Nova;

“Mantap anak sekecil itu dah berani pergi sendiri, dewasanya nt jadi pejuang gigih dlm hal apapun.”

“Saling peduli itu indah, mesti ada keberkahan dibalik itu.”

“Kok sendirian, emg dia dari mana ke mana, kasihan bgt.”

“Berani ya ampun.”

“Aku naik ojol sendirian aja takut, apalagi pesawat.”

“Kok berani ya naik pesawat sendirian?”

“Pikiran gw umur segitu belum tau apa apa.”

Ternyata ada layanan untuk anak

Viralnya bocah naik pesawat sendirian dan dilayani pramugari, ternyata menggunakan maskapai Lion Air.

Sebelumnya, bocah pria yang bernama Abdurrahman terbang dari Banjarmasin menuju Jakarta.
Ia memiliki tujuan mulia, yakni menjenguk ayahnya yang sakit.

Terkait ini, pihak maskapai Lion Air menyampaikan bahwa mereka memiliki dan memfasilitasi layanan Unaccompanied Minor (UM).

Demikian disampaikan Coporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro, Jumat (14/8/2020).

“Setiap penumpang termasuk anak-anak yang telah setia terbang bersama grup Lion Air. Kategori anak-anak yang berpergian menggunakan pesawat udara dengan tidak ditemani oleh orang tua atau saudara (tanpa pendamping). Kriteria UM ialah pembatasan usia antara 6-12 tahun,” katanya, Jumat (14/8/2020).

Adapun kelebihan fasililtas UM, imbuhnya, saat berangkat diantar oleh orangtua/orang dewasa ke bandar udara untuk mengisi formulir secara lengkap termasuk nanti penjemput secara jelas.

“Dari boarding gate ke cabin crew, setelah landing crew menyerahkan ke petugas darat kemudian mengantarkan ke penjemput yang tertera secara jelas,” ujarnya.

Selain itu, layanan UM ini akan mendapatkan tanda khusus (pengenal) yang menyertakan atau menjelaskan bahwa yang bersangkutan adalah terbang tanpa pendamping.

“Untuk di pesawat, mendapatkan prioritas tempat duduk di row atau baris bagian depan,” katanya.

Pada video viral tersebut, terlihat seorang pramugari sedang memberikan pelayanan ke bocah tersebut.

Saat itu, sang pramugari Lion Air memperbaiki posisi kepala sang bocah yang sedang tertidur.

Di sisi lain, ternyata sang pramugari juga memberikan wawasan kepada sang bocah.

Tujuannya, diharapkan cukup memenuhi rasa ingin tahu anak-anak seputar penerbangan.

“Sehingga menjadi sarana memahami dunia aviasi termasuk jenis pesawat, profesi awak kabin, pilot dan sebagainya lebih mudah. Hal ini memungkinkan bagi anak-anak yang belum pernah merasakan perjalanan dengan pesawat terbang bisa mengenal lebih awal,” kata Danang.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *