Lantaran kesal karena merasa tak pernah ditegur dan dihargai oleh warga lain, seorang warga di Desa Gading Tanon, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah nekat membangun tembok di tengah jalan. Akibatnya warga lain tak bisa melintas.
Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah warga tengah terlibat adu mulut dengan oknum penutup jalan tersebut. Berikut ulasannya:
Bangun Pagar di Tengah Jalan
Dalam unggahan dalam Instagram @ndorobeii, terlihat sebuah jalan kecil yang ditutup aksesnya menggunakan pagar beton. Menurut informasi, tanah yang dibeton tersebut masih termasuk bagian dari tanah milik oknum warga penutup jalan.
Hanya saja, tanah tersebut dijadikan sebagai jalan umum masyarakat dan sudah dicor dengan semen menggunakan Dana Desa.
Terlibat Cekcok
Dalam video tersebut, terlihat sejumlah warga di tengahi oleh beberapa anggota polisi terlibat adu mulut dengan oknum penutup jalan. Mereka terlihat mempertahankan pendapat masing-masing tentang kejadian tersebut. Oknum warga tersebut mengaku kesal dengan perlakuan warga lain yang dikatakannya tak pernah menegur dan menghargainya