Selain menerapkan protokol kesehatan secara disiplin, memerhatikan gejala virus corona baru bisa jadi salah satu cara efektif menurunkan risiko penyebarannya.
Semakin cepat Anda menyadari gejala virus corona, semakin cepat pula Anda bisa meminta bantuan tenaga kesehatan.
Satu-satunya cara untuk menentukan apakah Anda tertular virus corona baru atau tidak adalah dengan melakukan tes Covid-19. Namun, mengetahui gejala apa saja yang dapat muncul bisa membuat langkah penanganan menjadi lebih baik.
Beberapa gejala awal terinfeksi virus corona, misalnya, demam dan anosmia. Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera hubungi tenaga kesehatan supaya Anda bisa mendapat perawatan yang sesuai.
Demam
Tubuh yang terinfeksi virus corona biasanya menunjukkan gejala yang mirip layaknya terkena virus flu, seperti demam atau batuk. Namun, banyak orang yang tidak menunjukkan gejala ini sehingga tidak sadar dirinya sudah terinfeksi virus corona dan menularkannya ke orang lain.
Anda berisiko terinfeksi virus corona jika memiliki suhu tubuh lebih dari 100,4 derajat Fahrenheit atau 38 derajat Celcius setelah 2-14 hari terpapar virus. Tak hanya demam, Anda pun bisa merasakan nyeri otot, mual, dan muntah
Anosmia dan ageusia
Anosmia adalah kondisi di mana fungsi indra penciuman mengalami penurunan. Mengutip dari Eatthis.com, 30% pasien Covid-19 mengalami kondisi tersebut. Selain mengganggu indra penciuman, virus corona juga berpengaruh pada indra pencecap.
