“Kepada petugas JNE, tersangka mengaku bahwa dalam kotak tersebut merupakan makanan atau kue. Akan tetapi, petugas JNE merasa curiga karena tersangka pada saat itu tergesa-gesa,” ujarnya.
Dia mengungkapkan modus dari tersangka dengan mencari jasa pengiriman JNE yang berada di pelosok yang tidak ada pantauan dari kamera pengawas atau CCTV.
“Jadi, dalam kardus tersebut tersangka tidak hanya mengirimkan narkotika jenis ganja, tetapi, dicampur dengan makanan yang lain,” ungkapnya.
Setelah ditangkap, tersangka langsung dipertemukan dengan petugas JNE dan tersangka mengakui kalau narkotika jenis ganja tersebut merupakan barang yang akan dikirim ke Jakarta.
“Saat ini tersangka bersama dengan barang bukti telah dibawa ke Polres Payakumbuh untuk pengusutan lebih lanjut,” kata dia.
Artikel asli : jpnn.com
Response (1)