“Beliau jualan tisu (3 pcs Rp25 ribu) da lempeng legendar Rp12 ribuan dengan berkeliling.
Silakan teman-teman area Sleman dan Yogya yang mau melarisi bisa pesan lewat saya,” tulisnya.
Wah, semangat ayah yang satu ini bikin haru ya, Bunda? Kita doakan semoga rezekinya lancar dan dagangannya laris manis.
Bicara soal atur keuangan saat tulang punggung keluarga Di-PHK karena Corona, disarankan oleh Ligwina Hananto sebagai Financial Planner dari QM Financial ada beberapa hal yang harus Bunda perhatikan jika tulang punggung keluarga terkena PHK.
“Nomor satu kita lihat dulu, dapat pesangon atau enggak? Sering banget orang dapat pesangon bakal kaget karena uangnya banyak. Lalu dipakailah untuk beli TV baru, mobil baru, dan lain sebagainya. Tapi saat ini kondisinya darurat,” kata Ligwina ketika berbincang dengan HaiBunda dalam IG Live ‘Menyeimbangkan Keuangan Keluarga Pasca-Krisis Corona, baru-baru ini.
“Saat kita ada pesangon, paling tidak pesangon itu menutupi tiga hal. Pertama, adalah bayar utang. Kedua, saat di-PHK ada fasilitas kantor yang hilang seperti asuransi kesehatan. Jika ini hilang maka harus dicarikan penggantinya. Ketiga, hitung pengeluaran keluarga lalu lihat berapa persen yang bisa dijadikan dana darurat,” tambahnya.
Sumber: haibunda.com