Menurutnya, keberhasilan Greysia dan Apriyani menyabet medali emas merupakan berita bahagia yang membuat Indonesia melupakan sejenak kegundahan akibat pandemi Covid-19.
“Kita sungguh bangga dan bahagia dengan perolehan prestasi dari kedua srikandi yang mengharumkan nama bangsa di panggung Olimpiade Tokyo 2020. Ucapan yang kami sampaikan adalah ungkapan gembira dan dilakukan secara spontan,” kata Eddy.
“Karena di tengah-tengah kondisi Covid-19 yang melanda negeri kita, kami menerima berita yang membahagiakan dan membuat kita melupakan sejenak rasa gundah akibat pandemi,” imbuhnya.
Eddy pun membantah ucapan selamat yang ia sampaikan dalam bentuk poster itu bermuatan politis.
“Ucapan yang kami sampaikan tersebut adalah ungkapan kebahagian dan kebanggan kita semata dan tidak ada muatan politis apapun di dalamnya,” ujar Wakil Ketua Komisi VII DPR RI itu.
Berangkat dari itu, Eddy mengajak publik untuk menjadikan keberhasilan Greysia dan Apriyani meraih medali emas sebagai motivasi untuk tetap semangat dalam memberantas pandemi Covid-19.
Ia juga mengajak seluruh anak bangsa untuk senantiasa berprasangka baik terhadap sesama.
“Kita membutuhkan sebanyak-banyaknya energi positif untuk bersatu dan bahu-membahu mengalahkan pandemi Covid-19 ini,” tutur Eddy.
Dua elite Partai Demokrat, kakak beradik Agus Harimuri Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yuhdoyono (Ibas) juga turut memberi ucapan selamat di poster.
Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, menyatakan bahwa poster ucapan selamat itu bentuk kebanggaan, syukur, serta rasa bahagia atas prestasi dan perjuangan atlet Indonesia di Olimpiade 2020.
Menurutnya, pihaknya senantiasa memberikan apresiasi kepada seluruh atlet Indonesia yang berjuang di Olimpiade 2020, baik yang berhasil menyabet medali atau tidak.
“Ini bentuk syukur kita, bentuk rasa bangga kita dan apresiasi kita kepada para atlet yang telah berjuang mengharumkan nama bangsa ini,” ucap Herzaky.
Ia membantah AHY dan Ibas ingin ‘panjat sosial’ alias pansos lewat kemenangan Greysia/Apriyani. Herzaky pun meminta pihak-pihak yang menuding seperti itu untuk memeriksa halaman media sosial AHY, Ibas, dan kader-kader Partai Demokrat lainnya.
“Ucapan itu bukan pansos. kalau pansos itu kalau selama ini tidak pernah mengucapkan, tapi Mas AHY dan Mas Ibas konsisten mengucapkan bukan hanya pada Greysia/Apriyani. Lihat di Twitter-nya dia waktu kita dapat perak, dapat perunggu, coba silakan liat timeline teman-teman kami kader Partai Demokrat,” tuturnya.
“Kami sering bahas Olimpiade dari awal dari penyisihan, bukan hanya Greysia/Apriyani, tapi yang kemudian [Anthony Sinisuka] Ginting, Jonatan [Christie],” imbuhnya.
Herzaky berkata, dukungan diberikan oleh partainya karena sadar diri sebagai anak bangsa merasa perlu memberikan dukungan kepada seluruh atlet yang tampil di Olimpiade mewakili Indonesia dan berusaha mengharumkan bangsa.
Menurutnya, orang-orang yang berpikir positif, serta berjiwa bersih dan murni juga akan banggadan mengapresiasi perjuangan Greysia/Apriyani serta serta atlet Indonesia lain di Olimpiade 2020.
Herzaky pun mengajak agar politikus yang belum memberikan ucapan selamat kepada Greysia/Apriyani untuk segera memberikan ucapan selamat.
“Jadi menurut kami poster-poster itu harus. Kalau bisa politikus yang belum buat, buat sekarang. Ini kita momen luar biasa, momen penting, kok anda enggak mau ikut bersukacita, bergembira ria, dan berbangga atas prestasi ini,” katanya.
Artikel asli : cnnindonesia.com
Response (1)