Rekor Baru, Jenazah Covid-19 di Klaten Tak Selesai Dimakamkan dalam Sehari

Jumlah mayat yang disemayamkan dengan prosedur virus Corona atau COVID-19 di Kabupaten Klaten, Jawa tengah tempo hari mencatat rekor baru sepanjang wabah. Petugas baru dapat menuntaskan penyemayaman 30 mayat Corona yang datang tempo hari pada pagi hari ini.

“Hari Jumat (25/6) dalam satu hari 30 mayat kita pusarakan, bukan hanya dari Klaten tetapi ada pula kiriman luar wilayah. Ini angka paling tinggi sepanjang wabah,” ungkapkan Koordinator penyemayaman posko support Satuan tugas Pemercepatan Pengaturan COVID-19 Kabupaten Klaten, Sasongko Agung Wibowo, pada detikcom, Sabtu (26/6/2021).

Agung menerangkan jumlah mayat yang disemayamkan dengan prosedur Corona pada Kamis (25/6) capai 25 mayat. Sedang pada Rabu (24/6) dan Selasa (23/6) ada 21 mayat.

“Banyaknya naik terus, bahkan juga kita tidak dapat tuntaskan hari itu juga. Mayat tiba yang masuk hari Jumat baru usai kita kuburkan Sabtu (26/6) pagi hari ini,” ikat Agung.

Diperhitungkan Ada Masalah Berkaitan Ambulans dan Personil RS

Mayat yang terakhir disemayamkan, kata Agung, sebagai mayat masyarakat Kecamatan Gantiwarno nomor urut 30. Pemicu ketertinggalan tidak dari segi personil.

“Bukan lantaran kekurangan personil, jika personil dapat kita mengatur. Tetapi pemicunya karena dari RS tidak seluruhnya mayat dapat dikeluarkan sekalian,” tuturnya.

Terkadang, ikat Agung, ada tiga mayat di dalam rumah sakit tetapi cuman dapat dibawa ke penyemayaman satu demi satu. Ia menyangka ada masalah dalam jumlah ambulans dan personil di dalam rumah sakit yang perlu istirahat.

“Masalahnya jumlah ambulans di RS atau personil di RS yang penting istirahat . Maka misalkan tiga mayat dibawa satu-persatu hingga team siap harus tetap menanti,” tambah Agung. Covid-19 di Klaten

Stock Logistik Petugas Pemakaman Tipis

Untuk fasilitas angkutan pada teamnya, tutur Agung, sampai sekarang ini masih lumayan. Tetapi diakuinya stock logistik mulai tipis.

”Kendaraan masih memenuhi. Tetapi untuk logistik mulai berpikiran bagaimanakah cara penuhi, kemungkinan minggu ini masih aman dan kita telah sampaikan permintaan,” papar Agung.

Komandan SAR Klaten, Irwan Santosa, menambah peningkatan jumlah mayat yang perlu disemayamkan secara prosedur kesehatan bertepatan dengan bertambahnya kasus terverifikasi Corona di beberapa wilayah, terhitung Klaten.

“Tahun kemarin peningkatan terjadi di tahun akhir, bulan Oktober-Desember. Tahun ini terjadi di tengah tahun, bulan Juni, ini mudah-mudahan selekasnya berkurang,” kata Irwan pada detikcom.

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *