ALLAH SWT Murka, Terhadap Orang Tua yang Melakukan 10 Dosa Ini Pada Anak, Simak Syekh Ali Jaber

  • Share

Allah SWT adalah Tuhan semesta alam yang menciptakan langit dan bumi, kekuasaannya luas tak ada yang menandingi.

Mendapat cinta Allah SWT adalah berkah luar biasa yang harus disyukuri, dan mendapat murka-Nya adalah kecelakaan besar bagi seorang manusia.

Murka Allah SWT, bisa datang pada orang tua yang melakukan dosa dan kesalahan pada anak – anak mereka.

Karena Allah SWT telah mempercayakan seorang anak pada orang tua, maka menjaga anak adalah sebuah kewajiban. Menyakiti anak adalah dosa.

Allah SWT senantiasa mengawasi hati anak – anak kita. Ketika anak bahagia oleh orang tua, Allah SWT ridho.

Sebaliknya,jika hati anak terluka atau sakit karena dosa dan kesalahan orang tua, Allah SWT akan murka.

Kadang dosa orang tua pada anak ini tidak disadari karena kurangnya pengetahuan. Padahal tanpa disadari telah mengundang murka Allah SWT.

Melansir dari Youtube Syekh Ali Jaber “SIMAK…AGAR TAK JADI ORANG TUA DURHAKA KEPADA ANAK”, 14 Oktober 2020, berikut 10 dosa orang tua pada anak yang dimurkai Allah SWT:

1. Berdoa yang buruk pada anak

Allah SWT akan murka pada orang tua yang tak bisa menjaga ucapan doa mereka pada anak. Mendoakan hal-hal buruk untuk anak merupakan dosa besar.

Perbuatan ini kerap dilakukan pada saat emosi. Padahal Rasulullah SAW mengingatkan: berkatalah yang baik atau diam.

Syekh Ali Jaber mengatakan, jika doa buruk orang tua pada anak dikabulkan, maka orang tua sendiri yang akan menyesalinya.

2. Melarang anak tanpa sebab

Perbuatan orang tua yang seperti ini pada anak juga dianggap dosa dan mengundang murka Allah SWT.

Sebab menyalahi fitrah anak yang penuh rasa ingin tahu. Dan rasa ingin tahu anak juga datang dari Allah SWT.

Syekh Ali Jaber mengatakan kalau orang tua ingin melarang anak sesuatu, jelaskan dengan benar mengenai alasannya.

Misalnya: “Nak, tutup auratmu. Karena itu perintah Allah SWT dan akan menjagamu dari gangguan laki-laki yang tidak baik.”

“Ingat, Allah pantau perasaan anak saat itu. Banyak hal yang perlu kita perbaiki. Kalau kita ingin mengharapkan anak soleh atau soleha, ada contoh ucapan yang baik dari kita sebagai orang tua,” kata Syekh Ali Jaber.

3. Tidak tulus mencintai anak

Allah SWT juga murka kepada orang tua yang tidak tulus mencintai anak – anak mereka, yang menyatakan cinta dengan syarat tertentu.

Ingat! Allah SWT mencintai kita dengan tulus, meski kita kerap berbuat kesalahan, Dia akan memaafkan karena sayang pada kita.

Orang tua pun harus seperti itu ketika mencintai anak yang merupakan amanah Allah SWT. Cintai anak sepenuh hati tanpa syarat apapun

Menyatakan cinta dengan tidak tulus, misalnya: “Mama tuh sayang sama kamu, asal kamu bisa terus rangking 1 di sekolah.”

Syekh Ali Jaber mengingatkan, kalau cinta ya cinta saja, tidak perlu pakai syarat apapun. Jangan sampai anak kehilangan rasa cinta dari orang tuanya di rumah.

4. Sengaja memberi informasi salah pada anak

Perbuatan dosa ini kerap tak disadari orang tua, ketika mereka memberi informasi yang salah pada anak.

Misalnya: “Anak laki-laki itu tidak boleh nangis sama sekali. Kalau nangis itu namanya lemah. Malu-maluin.”

Padahal sejatinya, manusia itu baik itu laki-laki maupun perempuan diperkenankan menangis untuk menstabilkan emosinya.

Informasi yang salah ini, menurut Syekh Ali Jaber bisa berpengaruh pada perkembangan jiwa anak.

Karena setiap dia mau nangis, dia tahan karena ingat informasi orang tua yang salah tadi.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *