Apa Hukum Meminta Agar Dimasukkan Kerja oleh Orang Dalam? Berikut Penjelasan Ustadz Abdul Somad

  • Share

UAS kemudian mengingatkan kepada umat manusia untuk takut kepada Allah.

Doa Apabila Menemukan Orang yang Zalim

Dalam ajaran islam, sifat zalim adalah kebalikan dari sifat adil.

Sifat zalim ini hanya dimiliki oleh orang-orang yang hatinya busuk dan buruk.

Di antara ciri-ciri orang zalim yakni gemar melakukan kemungkaran, senantiasa mengingkari kebenaran dan suka membuat pembenaran.

Orang itu juga gemar berperilaku tercela sepertia suka menganiaya.

Zalim melambangkan kekejaman, tidak berperikemanusiaan, senang melihat orang dalam penderitaan dan kesengsaraan,

melakukan kemungkaran, penganiayaan, kemusnahan harta benda, serta ketidakadilan.

Pada dasarnya sifat zalim merupakan sifat yang keji dan hina, dan sangat bertentangan dengan aqidah manusia, yang seharusnya menggunakan akal untuk melakukan kebaikan.

Nah bila bertemu dengan orang yang memiliki ciri-ciri zalim, Islam mengajarkan kita untuk membaca doa agar dijauhkan atau dilindungi dari kezaliman orang tersebut.

Sebelum membaca doa ini, dianjurkan kepada kita untuk membaca ayat qursi terlebih dahulu.

Berikut doa saat berhadapan dengan orang zalim:

يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ, يَا بَدِيْعَ السَّمَاوَاتِ وَ اْلأَرْضِ, يَا ذَا الْجَلاَلِ وَ اْلإِكْرَامِ, أَسْأَلُكَ بِحَقِّ هَذِهِ اْلآيَةِ الْكَرِيْمَةِ وَ مَا فِيْهَا مِنَ اْلأَسْمَاءِ الْعَظِيْمَةِ اَنْ تُلْجِمَ فَاخُ عَنَّا وَ تُخْرِسَ لِسَانَهُ حَتَّى لاَ يَنْطِقُ اِلاَّ بِخَيْرٍ اَوْ يَصْمُتْ, خَيْرُكَ يَا هَذَا بَيْنَ عَيْنَيْكَ وَ شَرُّكَ تَحْتَ قَدَمَيْكَ.

Artinya: “Wahai Yang Maha Hidup lagi Yang Maha Berdiri sendiri (mengurusi makhluk-Nya), wahai Pencipta langit dan bumi, dan wahai Tuhan Yang memiliki keluhuran dan kemuliaan.

Aku memohon kepada-Mu dengan perantaraan (ayat kursi) yang mulia ini dan rahasia yang tersembunyi di balik al-asmaul a’zham,

kiranya Engkau mengendalikan mulutnya dariku dan menjaga (mengunci) lisannya sehingga tidak mampu berbicara kecuali yang baik-baik atau diam.

Kebaikanmu, wahai orang (yang sedang aku hadapi ini), terbayang jelas di depan kedua matamu dan kejahatanmu berada (terinjak) di bawah kedua telapak kakimu.

Disebutkan di dalam kitab Abwabul Faraj, bahwa di antara keistimewaan ayat kursi bagi orang yang hendak menemui orang yang zalim, hendaklah ia membaca ayat kursi saat menemuinya.

Kemudian setelah selesai, ia hendaknya membaca doa di atas, maka mulut orang itu seakan-akan terkunci,

tidak berkutik dan berani macam-macam, serta tidak akan berhasil melaksanakan rencana jahatnya.

Artikel asli : tribunnews.com

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *