Hingga pada akhirnya Allah SWT memberi tahu dimana tempat orang fasik ahli neraka itu membaca dzikir Ya Hannan Ya Mannan.
“Alhasih akhirnya dikasih tahu Allah, dia ada di neraka paling dalam,” ucap Gus Baha.
“Jibril disuruh tanya kenapa di neraka kok dzikir Ya Hannan Ya Mannan (orang itu menjawab) adakah dzat yang memberi belas kasih selain Allah? Dimanapun itu dzat yang maha belas kasih hanya Allah saja”.
“Malaikat kan janggal, lah kamu sudah dimasukkan neraka kok masih mensifati Allah Ya Hannan Ya Mannan,” ungkap Gus Baha.
Orang fasik ahli neraka tadi berkata kalau meskipun dirinya begini, itu juga pemberian Allah dan yang maha berbelas kasih hanya Allah.
“Meskipun saya begini, inipun juga pemberiannya Allah, dan yang hanya berbelas kasih hanya Allah saja, akhirnya Jibril lapor,” kata Gus Baha.
“Alasannya katanya meskipun di neraka, yang maha berbelas kasih hanya engkau saja,” ungkap Gus Baha ketika menceritakan laporan Jibril terhadap orang fasik ahli neraka itu kepada Allah SWT.
Setelah mendengar alasannya, Allah SWT langsung memerintahkan malaikat Jibril untuk menyuruh orang fasik ahli neraka tadi dzikir Ya Hannan Ya Mannan di Surga.
“Terus Allah berkata suruh dzikir di Surga saja,” tegas Gus Baha.
Artikel asli : pikiran-rakyat.com