Humor Gus Dur: Kisah Kiai Merayu Istri Muda untuk Malam Pertama

  • Share
Humor Gus Dur

Dalam hati, kiai berkata: “Ini yang aku tunggu.”

Maka, sang kiai berhasil melaksanakan kewajibannya.

Santriwati yang kini merasa mendapat ‘pahala’ besar dengan aksi ini, mengajak sang kiai menambah ‘pahala’ setelah kewajiban pertama usai. Kiai berkalkukasi tinggal 200 orang kafir lagi. Tak apalah.

Tetapi, setelah ke-200 orang kafir tersebut terbunuh semua, hasrat berpahala santriwati ini kian meningkat.

‘Ok,’ kata kiai. Toh persediaannya masih 100 orang kafir.

Masalahnya, ketika tidak ada lagi orang kafir yang tersedia untuk dibunuh, sang santriwati justru kian bergairah mencari pahala. Maka, kepada suaminya yang sudah hampir terlelap kelelahan itu, ia berkata: “Ayo, kita cari pahala lagi. Kita bunuh orang kafir!”

Tergeletak tak berdaya, sang kiai dari pesantren antah berantah itu menjawab sekenanya. “Orang kafir sudah habis. Kita tunggu mereka kumpul duluuuuu.”

Setelah itu, tidak ada suara yang terdengar dari kiai ini.

Humor Gus Dur

Artikel asli : okezone.com

Lanjutkan membaca artikel ini di halaman selanjutnya
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *