Mbah Maimoen : Jika Jamaah Haji Kurang dari 600 Ribu, Allah Akan Menurunkan Malaikat Untuk Thowaf

Diceritakan saat berumur 23 tahun, Mbah Maimoen melaksanakan haji bersama kakek beliau KH Ahmad bin Syu’aib pada tahun 1950, yang saat itu jama’ah haji kurang dari enam ratus ribu.

Mbah Ahmad bin Syu’aib setiap malam selalu melakukan thowaf, dan saat itu beliau melihat banyak Rijalul Ghoib/malaikat ikut thowaf.

Peristiwa tersebut kini kemungkinan besar akan terulang kembali setelah 70 tahun sejak tahun 1950 Mbah Moen mengalami peristiwa tersebut.

Jika jamaah haji terbatas berjumlah kurang dari 600 ribu orang diyakini akan banyak Rijalul Ghoib yang turun untuk berhaji, wali-wali Allah akan banyak terlihat.

Melaksanakan Haji Hukumnya Fardlu Ain bagi setiap orang yang mampu dan belum berhaji.

Selain itu haji juga Fardlu Kifayah bagi seluruh umat muslim di penjuru dunia dari segi memuliakan Ka’bah dengan ibadah thowaf.

Apabila sudah ada satu orang saja yang melakukan haji, maka Fardlu Kifayah tersebut telah gugur bagi umat muslim di dunia.

“Meskipun Pemerintah Indonesia memutuskan tidak memberangkatkan haji pada tahun ini, kita sebagai warga negara Indonesia tidak terkena dosa karena sudah ada negara lain yang membuka pintu haji walaupun terbatas,” pungkas Gus Taj yasin

Sumber : pikiran-rakyat.com

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *