Sahabat itu pun menjawab bahwa dalam surah tersebut memiliki makna menjelaskan sifat-sifat Allah.
“Karena dalam surah Qulhu, semuanya menerangkan sifat-Nya Allah Ta’ala maka saya suka itu.”
Nabi saat itu juga menerima wahyu yang mengatakan bahwa Allah menyukai sahabat tersebut.
“Itu riwayat yang lebih menggembirakan, nggak usah Tabarok cukup Qulhu, dan itu lebih mutawatir,” terang Gus Baha.
Tarkait hal itu, Gus Baha mengatakan bahwa pada dasarnya agama (Islam) ini harusnya mudah.
Dan memang demikian, hanya membaca surah Al Ikhlas bisa mendapatkan cintanya Allah.
“Saya itu kalau baca Qulhu itu sampai nangis, nangis saya bukan akrena paham atau haru itu, nda. Sebaik itu Alla,” kata Gus Baha.
“Masa gara-gara hafal Qulhu, main Qulhu, dicintai-Nya.”
Demikian penjelasan Gus Baha mengenai rahasia di balik surah Al Ikhlas, di mana beliau sampai menangis membacanya.
Artikel asli : pikiran-rakyat.com