MEMFAVORITKAN sebuah ayat dalam Alquran sebagai pegangan hidup sudah menjadi kewajaran bagj seorang Muslim. Seperti pesinetron Herfiza Novianti yang menjadikan Surat Al Baqarah ayat 186 sebagai pengingatnya.
“Salah satu ayat favorit saya. Salah satu ayat ‘pegangan’ saya. Adukan semua ke Allah. Ceritakan semua ke Allah. Sandarkan dan gantungkan semua ke Allah,” cetus istri aktor Ricky Harun ini di akun Instagramnya @herfiza.
Sebagai penuntunnya, ibu empat anak ini tak lupa menyematkan terjemahan dari Surat tersebut.
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), “Aku itu dekat”. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. Al Baqarah: 186)
Herfiza layak memilih Surat Al Baqarah ayat 186 sebagai tuntunannya menjalani hidup sebagai muslimah. Lantaran kandungan tafsirnya sangat mendalam. Tafsir dari Imam al-Baghawi menjelaskan bahwa seorang hamba dapat dekat dengan penciptanya berlandaskan ilmu. Dengan ilmu, ia bisa mengenal Allah SWT dengan baik.
وقال الضحاك : سأل بعض الصحابة النبي صلى الله عليه وسلم فقالوا أقريب ربنا فنناجيه أم بعيد فنناديه فأنزل الله تعالى : ” وإذا سألك عبادي عني فإني قريب “وفيه إضمار كأنه قال فقل لهم إني قريب منهم بالعلم لا يخفى علي شيء
“Di dalam ayat ini ada yang tersirat, seakan-akan Allah berkata: Maka katakanlah kepada mereka bahwa sesungguhnya Aku adalah dekat dengan mereka dengan ilmu, tidak ada satupun yang tersembunyi.”
Pernyataan di atas sebagaimana tersurat dalam Surat Qaf ayat 16:
وَنَحْنُ أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيدِ
“Dan Kami lebih dekat kepadanya dari pada urat lehernya, (Qaf 50:16)”
Kandungan Surat Al Baqarah ayat 186 senada dengan firman Allah SWT dalam Surat Thaha: 46 yang berbunyi:
إِنَّنِي مَعَكُمَآ أَسْمَعُ وَأَرَى
“Sesungguhnya Aku beserta kamu berdua, Aku mendengar dan melihat.” (Thaha 20:46)
والمراد من هذا : أنه تعالى لا يخيب دعاء داع ، ولا يشغله عنه شيء ، بل هو سميع الدعاء . وفيه ترغيب في الدعاء ، وأنه لا يضيع لديه تعالى
Doa dari seorang hamba, seperti yang terkandung dari Surat al-Baqarah ayat 186 bakal selalu didengarkan oleh Allah SWT. Lantaran Allah SWT tidak pernah menyia-nyiakan serta mengabaikan orang yang berdoa. Surat tersebut mendorong seorang hamba untuk tidak berputus asa dalam berdoa.
Sumber : okezone.com