Apakah Dosa di Masa Lalu Tetap Dihisab Meski Sudah Bertaubat? Begini Kata Buya Yahya

Apakah Dosa di Masa Lalu Tetap Dihisab Meski Sudah Bertaubat? Begini Kata Buya Yahya

Berikut ini jawaban Buya Yahya terkait pertanyaan, apakah dosa di masa lalu tetap akan dihisab, atau dimintai pertanggung jawaban meski sudah bertaubat?

Pertanyaan tersebut berasal dari salah seorang jamaah Buya Yahya. Dosa di masa lalu yang dimaksud jamaah tersebut terkait dosa-dosa maksiat.

Seperti pacaran, atau durhaka kepada orang tua, menyakiti hati orang lain, dan segala bentuk dosa besar maupun kecil yang pernah dilakukan sebelum bertaubat.

Jika kemudian seseorang telah mengerjakan sholat taubat, dan tidak lagi mengulangi perbuatan dosanya. Apakah dosa tersebut tetap akan dihisab kelak?

Inilah penjelasan lengkapnya, seperti dilansir PortalJember.com dari video ceramah beliau, yang diunggah di kanal YouTube Buya Yahya pada 15 Juli 2020.

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, Buya Yahya terlebih dahulu menjelaskan bahwa dosa seperti pacaran atau bahkan sampai berzina, itu dosanya ada 2.

Dosa kepada orang tua dan Allah SWT. Akan tetapi jika orang tuanya kemudian ridho dengan apa yang dilakukan anaknya, maka menurut Buya Yahya dosa utamanya kepada Allah.

“Jadi itu urusan dengan Allah, cukup mengadu kepada Allah dan teteskan air matamu untuk menghapus itu, bersedih menangis, dan berjanji untuk tidak mengulang lagi,” ungkap beliau.

Buya Yahya juga menerangkan bahwa jika sudah bertaubat, jangan menceritakan dosa-dosa yang pernah dilakukan. Baik kepada orang tua, suami atau istri, teman dekat, dan saudara.

Menurut Buya Yahya cukup mengadu kepada Allah, agar tidak menimbulkan masalah atau penyesalan di kemudian hari.

“Itu urusan-urusan dengan Allah ditutup selesai. Ingat kaidahnya, dosa kepada Allah tutup,” kata Buya Yahya menjelaskan.

Terkait dosa-dosa maksiat, menyakiti orang lain, atau perbuatan dosa lainnya. Menurut Buya Yahya jika seseorang benar-benar menyesal dengan perbuatannya.

Dan dibuktikan dengan perilaku yang tidak lagi mengulangi dosa tersebut, maka ketika ia sungguh-sungguh bertaubat, Allah pasti akan mengampuni dosanya di masa lalu.

“Setelah anda melakukan seperti itu, Allah maha kasih, Allah ampuni, selesai urusan dengan Allah. Nggak usah cerita kepada siapapun dari bangsa manusia,” kata beliau menasehati.

Artikel asli : pikiran-rakyat.com

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *