Ingin menunjukkan bukti berbakti kepada ibunda, ada yang sampai mencuci telapak kaki ibu lalu meminum air bekas basuhan tersebut. Apakah ini diajarkan dalam Islam?
Muslim pasti mengetahui bahwa surga berada di bawah telapak kaki ibu. Dalam sebuah hadits, Nabi Muhammad SAW pun menegaskan untuk berbakti pertama kali kepada ibu baru ayah.
Bahkan anjuran berbakti kepada ibu sampai disebutkan tiga kali, baru kemudian ayah. Banyak cara untuk menunjukkan sikap bakti kepada ibu yang sudah mengandung, melahirkan dan merawat.
Sebuah praktik yang tak asing dilakukan adalah mencium telapak kaki ibu. Bukan hanya itu, bahkan sampai ada yang membasuh kaki ibu, lalu air bekas basuhan itu diminum.
Baca Juga: Hukum Menerima Cokelat Valentine dalam Islam Menurut Buya Yahya
Hukum minum air bekas cucian kaki ibu tidak diajarkan dalam Islam Foto: iStock
Tak sedikit juga yang beranggapan bahwa meminum air bekas basuhan kaki ibu bisa membawa kesejahteraan pada hidup. Apakah praktik tersebut diajarkan dalam Islam?
Buya Yahya melalui channel YouTube (22/01/18) menjelaskan bahwa mencium kaki ibu dienarkan, tetapi untuk meminum air bekas basuhan kaki ibu tidak dibenarkan sama sekali.
“Mencium kaki ibu adalah dibenarkan, tapi bukan meminum air bekas basuhan kaki ibu. Gak ada itu dari mana cerita itu,” ujarnya.