Sekalipun ada waktu terbaik untuk berdoa, tapi Allah tetap akan mendengar kapanpun kamu meminta.
Selain doa setelah sholat Tahajud, doa setelah sholat fardhu juga lumayan magis khasiatnya. Makanya, jangan buru-buru melipat sarung dan mukena atau langsung beranjak setelah salam. Baiknya gunakan setidaknya lima menit waktumu untuk memanjatkan doa dan memohon pada Allah SWT. Lain halnya dengan jemaah yang bacaan doa setelah salatnya dipimpin oleh imam, doa setelah sholat Subuh atau salat wajib mesti dibaca sendiri tanpa tuntunan orang lain. Meski begitu, bukan berarti doa setelah sholat Maghrib sendiri kurang bagus. Hukum dan keutamaannya sama saja kok.
Hukum membaca doa setelah salat memang bukan wajib, tapi amalan ini memiliki keutamaan yang nggak kalah hebat dari ibadah lainnya
Berikut keutamaan membaca doa setelah salat wajib yang nggak kalah ajaibnya dengan doa setelah sholat Dhuha:
1. Menambah rasa khusyuk
Salat yang baik adalah yang dilakukan dengan khidmat dan nggak terburu-buru. Salah satu cara melatihnya ialah dengan berzikir dan membaca doa setelah salat. Meski waktunya nggak lama, kebiasaan atau jeda ini dapat mendekatkan dan meningkatkan keimanan setelah salat.
2. Zikir dan doa sebenarnya merupakan bagian dari rangkaian salat
Karena merupakan rangkaian salat, zikir maupun doa baiknya dilaksanakan. Jika tidak, salatmu bisa jadi nggak sempurna. Selain membaca doa dan berzikir, disarankan juga untuk memperlama sujud terakhir dalam salat. Jangan buru-buru beranjak, baca doa singkat pun bisa menambah kesempurnaannya lo!
3. Doa setelah sholat Magrib dan salat wajib lainnya dihitung sedekah
Sedekah nggak harus berbentuk uang lo! Bahkan membaca doa dan zikir setelah salat yang diucapkan sepenuh hati juga bisa jadi jalan sedekah yang mulia di mata Allah SWT.
“Di setiap ruas tulang (persendian) manusia itu ada kewajiban untuk bersedekah setiap paginya. Tiap-tiap bacaan zikir itu adalah sedekah dan memerintahkan kepada kebaikan juga sedekah, mencegah dari perbuatan kemungkaran itu juga termasuk sedekah” – Hadis Riwayat Muslim
4. Doa setelah salat akan membuatmu lebih dekat dengan Allah dan diampuni dosa-dosanya
Dalam bacaan doa setelah salat, ada lafal yang berisikan ampunan serta ungkapan pujian kepada Allah SWT. Lewat bacaan-bacaan ini, kamu bisa meningkatkan keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah secara tersirat. Tak cuma itu, dosa-dosa kecil pun akan diampuni dan dihilangkan kepadamu oleh Allah SWT.
Dalam 9 doa setelah sholat fardhu, juga ada zikir yang bisa kamu baca. Zikir inilah yang akan menuntun doamu untuk lebih dekat dengan Allah SWT
Dalam kitab Al-Adzkar, Imam Nawawi mengatakan bahwa ulama telah bersepakat tentang kesunahan zikir setelah salat, melansir laman Detik. Bacaan zikir setelah salat sebenarnya beragam, tapi yang paling sering dibaca dan disunahkan ialah sebagai berikut.
1. Membaca istigfar
Sebelum membaca doa, dianjurkan untuk mengucap istigfar sebanyak tiga kali terlebih dulu.
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِـيْمِ الَّذِيْ لَااِلَهَ اِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
“Astaghfirullaah. Astaghfirullaah. Astaghfirullaah. Allahumma antassalaam, wa mingkassalaam, tabarakta ya dzaljalaali wal ikraam.”
2. Kemudian bacalah doa berikut
لَاإِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ
“Laa ilaha illallah wakhdahu laa syarika lahu, lahul mulku walahul khamdu yukhyiiy wayumiitu wahuwa’alla kulli syai’inqodir”
3. Bacalah Al-Fatihah dan ayat kursi secara bergiliran
Al-Fatihah cukup dibaca satu kali saja lalu lanjutkan dengan membaca Ayat Kursi atau Al-Baqarah. Berikut lafaznya:
أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. اَللهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَّلَانَوْمٌ، لَهُ مَافِي السَّمَاوَاتِ وَمَافِي اْلأَرْضِ مَن ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَابَيْنَ أَيْدِيْهِمْ وَمَاخَلْفَهُمْ وَلَا يُحِيْطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَآءَ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضَ وَلَا يَـؤدُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ.
“Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyum. Laa ta’khudzuhuu sinatuw wa laa naum. Lahuu maa fis samaawaati wa maa fil ardh. Man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa bi idznih. Ya’lamu maa bayna aidiihim wa maa khalfahum. Wa laa yuhiithuuna bi syai-im min ‘ilmihii illaa bimaa syaa-a. Wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardh walaa ya-uuduhuu”
4. Kemudian, lanjutkan dengan membaca kalimat tasbih, tahmid, takbir dan tahlil
Kalimat tasbih 33 kali
سُبْحَانَ اللهِ
“Subhanallah”
Kalimat tahmid 33 kali
الْحَمْدُلِلهِ
“Alhamdulillah”
Membaca kalimat takbir 33 kali
اللهُ اَكْبَرُ
“Allahu Akbar”
Membaca kalimat tahlil 33 kali
لَااِلٰهَ اِلَّا اللهُ
“Lailaha illallah”
Setelah merampungkan zikir, bacalah beberapa doa setelah salat wajib lain berikut ini
Tidak ada doa khusus yang mesti dibaca setelah salat wajib tertentu. Namun menurut anjuran, membaca kalian tahmid di awal doa akan membuat bacaan lain jadi lebih berkah. Dengan bertahmid, berati kita tengah memuji kesucian Allah dan bersyukur kepada-Nya. Setelah bertahmid, bacalah selawat nabi kemudian lafazkan doa selamat dunia akhirat berikut ini.
اَللهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ وَعَافِيَةً فِى الْجَسَدِ وَصِحَّةً فِى الْبَدَنِ وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ. اَللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِىْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ. رَبَّنَا لاَتُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ اِذْهَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً اِنَّكَ اَنْتَ الْوَهَّابُ
“Allaahumma innaa nas aluka salaamatan fid diin, wa ‘aafiyatan fil jasad, wa ziyadatan fil ‘ilmi, wabarokatan dir rizqi, wa taubatan qoblal maut, warohmatan indal maut, wa maghfirotan ba’dal maut. Allaahumma hawwin ‘alainaa fii sakarootil maut, wan najaata minan naar, wal ‘afwa indal hisaab.”
Kalau mau yang lebih pendek, kamu boleh membaca doa selamat dunia akhirat berikut ini
اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلاَلِ وَالإِكْرَامِ
“Allaahumma Antas Salaam, Wa Minkas Salaam, Tabaaròkta Dzal Jalaali Wal Ikròòm”.
Terakhir tutup doa dengan selawat nabi dan bacaan tahmid kembali. Tak ada doa setelah sholat Magrib atau salat wajib khusus lainnya. Namun dibeberapa salat, ada juga yang membaca untuk orang tua. Bahkan bacaan ini sering diajarkan kepada anak-anak saat sekolah. Meski sudah dewasa pun kamu boleh tetap membacanya lo! Berikut lafaznya:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى وَلِوَ الِدَىَّ وَارْ حَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَا نِى صَغِيْرًا
“Allahumma fighfirlli wa liwaa lidhayaya warham humma kamma rabbaya nii shokhiroon”
Membaca doa setelah salat memang nggak wajib hukumnya. Tapi demi menyempurnakan salatmu, bacaan-bacaan ini juga nggak ada salahnya dilafazkan. Kalau memang sedang terburu-buru, cukup baca kalimat tasbih, tahmid, takbir dan tahlil masing-masing tujuh kali lalu susul dengan Al-Fatihah dan doa untuk orang tua. Dengan membaca doa-doa tersebut, Insya Allah ibadah salatmu akan lebih sempurna dan pahalamu pun bertambah. Semoga kita selalu diberi limpahan berkahnya! Amin, amin
Artikel Asli : hipwee.com
